Selasa, 17 Mei 2011

Metropolitan



Berbedak bergincu tebal,
balita dipaksa jadi dewasa,
yang tua lupa segalanya.

Metropolitan,
yang lugu,
menipu...
Yang menipu terhormat.

Yang jujur,
hancur...
yang hancur,
melacur...

Yang baik,
munafik...
Yang kotor,
memimpin kantor...

Metropolitan,
surga para durjana,
neraka kaum papa.

( Batavia - 06 - 06 - 2008 )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar