Kamis, 19 Mei 2011

Patut kau tau



ku sapa kau
sekedar ingin ulurkan tangan
kau mengunci pintu sebelum kuketuk
begitu takutkah kau pada tatap mataku
dan
patut kau tau
Bola mataku sudah tak berbayang gagak rimang
tinggal tatap bening rindu sang elang

Aku mencintai kekasih sejatiku
yang tercermin di wajahmu
mungkin esok ia tak membekas di senyummu
dan
patut kau tau
aku tak pernah mencintaimu

ku pandang kekasihku
dengan memandangmu

semua yang bukan kekasihku
adalah hampa

( Bumiayu - 06 - 09 - 2010 )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar